Ibukota Indonesia – Manajemen atau pelaksana Indonesian Basketball League (IBL), mengumumkan daftar kandidat peraih penghargaan IBL (IBL Awards) 2024.
Dalam Instagram resmi yang tersebut dipantau ANTARA dalam Jakarta, Selasa malam, terdapat sebagian nama pemain, pelatih, lalu wasit yang digunakan masuk di delapan kategori untuk penyelenggaraan fase reguler musim ini.
Delapan kategori yang dimaksud, yaitu IBL League Most Valuable Player (MVP/pemain paling berharga liga), IBL Local MVP (pemain lokal paling berharga), IBL Rookie of the Year (pemain pemula terbaik), IBL Most Improved Player (pemain paling berkembang).
Kemudian, IBL Defensive Player of the Year (pemain bertahan terbaik), IBL Sixth Man of the Year (pemain keenam terbaik), Coach of the Year (pelatih terbaik, lalu Referee of the Year (wasit terbaik).
Para pemenang akan diinformasikan pada 11 Juli mendatang atau bertepatan dengan pertandingan pertama sesi playoffs IBL 2024.
Nama pemain seperti Yudha Saputera yang mana bermain untuk Prawira Harum Bandung kemudian Reza Guntara jika Pelita Jaya Jakarta, kembali masuk di nominasi peraih penghargaan musim ini.
Dewa United Banten kemudian Pelita Jaya Ibukota berubah menjadi klub dengan penyumbang kandidat paling banyak, yaitu lima penduduk dari total delapan kategori yang dimaksud ada.
Kategori IBL League MVP dinilai dari rata-rata statistik, yaitu poin per gim (ppg), assist per gim (apg), rebound per gim (rpg), juga efisiensi. Sedangkan kategori IBL Local MVP merupakan apresiasi dan juga motivasi untuk pemain lokal terbaik di dalam musim ini, dengan ukuran penilaian yang sejenis dengan IBL League MVP.
Khusus, kedua kategori itu juga turut memperhatikan penilaian sikap kemudian perilaku pemain sepanjang kompetisi musim reguler berlangsung.
Beberapa penilaian pada antaranya yaitu tiada memperoleh hukuman berat seperti disqualifying foul juga atau ejected akibat perilaku yang tersebut berlebihan atau perilaku yang dinilai negatif ke lapangan.
Selanjutnya, IBL Rookie of The Year merupakan penghargaan yang mana diberikan terhadap pemain debutan terbaik di skuad kelompok musim ini. Mereka akan dinilai dari statistik (PPG, APG, RPG, juga MPG) dan juga efisiensi.
Lalu, IBL Defensive Player of The Year dinilai berdasarkan statistik yang digunakan berkaitan dengan sisi pertahanan seperti defensive rebound, steal, dan juga blok per pertandingan, juga penilaian berhadapan dengan Team Net Rating.
Kemudian, kategori Most Improve Player miliki definisi pemain terbaik berdasarkan peningkatan statistik dari musim sebelumnya dengan musim yang digunakan berjalan. Kategori ini belaka memasukkan pemain lokal.
IBL Sixth Man of The Year, dinilai berdasarkan penghitungan statistik yang mana bermain dari bangku cadangan, semata-mata memilih pemain lokal, juga merujuk terhadap menit bermain paling membesar di satu tim, di luar lima pemain utama.
Sementara, untuk Coach of The Year akan dipilih berdasarkan pertimbangan Net Rating pasukan yang mana harus positif, jumlah agregat pertandingan, konsistensi grup selama satu musim, bagaimana ahli mengakibatkan grup lebih tinggi baik pada satu musim, hingga peningkatan performa tim.
Penilaian juga akan memasukkan persentase kemenangan regu yang tersebut dipimpin instruktur tersebut.
Untuk yang digunakan terakhir, Referee of The Year dinilai berdasarkan performa mengatur pertandingan selama musim reguler. Penilaian ini juga dikerjakan oleh penilai pertandingan sama-sama Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) kemudian IBL.
Penyelenggara membuka pemungutan pernyataan pada Selasa malam.
Voting direalisasikan oleh perorangan maupun kelompok yang miliki latar belakang, keahlian, pengetahuan, dan juga mengikuti perjalanan kompetisi IBL 2024. Mekanisme pemilihan berbeda-beda untuk pemain, pelatih, kemudian wasit.
Pemungutan kata-kata untuk tujuh kategori dilaksanakan oleh 14 kepala pelatih, dan juga 10 penduduk perwakilan media lalu analis olahraga bola basket. Khusus kategori penghargaan ahli terbaik, para pembimbing tak akan bergabung memilih.
Setiap partisipan voting akan diberi waktu selama satu hari untuk menentukan pilihannya sampai Rabu (10/7), pukul 18.00 WIB.
View this post on Instagram
Berikut daftar kandidat peraih penghargaan IBL 2024:
IBL League MVP 2024
1. Kentrell Debarus Barkley (Kesatria Bengawan Solo/KBS)
2. Jordan Lavell Adams (Dewa United Banten/DUB)
3. Stephen Lane Hurt (Pacific Caesar Surabaya/PCF)
4. Tyree Jamal Robinson (Satya Wacana Salatiga/SWS)
5. Le’Bran Keithdrick Nash (RANS Simba Bogor/RSB)
IBL Local MVP 2024
1. Abraham Damar Grahita (Satria Muda Pertamina Jakarta/SMP)
2. Abraham R. Wenas (Bali United Basketball/BBC)
3. Fisyaiful Amir (Amartha Hangtuah Jakarta/AHT)
4. Yudha Saputera (Prawira Harum Bandung/PHB)
5. Kaleb Ramot Gemilang (DUB)
IBL Rookie of the Year 2024
1. Radithyo Wibowo (DUB)
2. Imanuel Mailensun (SWS)
3. Andrew William Lensun (Tangerang Hawks Basketball/THB)
4. Yehezkiel Mahesvara Rahadiyanto (SWS)
5. Rexy Fernando (SWS)
IBL Most Improved Player 2024
1. Avin Kurniawan (Bima Perkasa Jogja/BPJ)
2. Respati Ragil Pamungkas (Rajawali Medan/RJM)
3. Fisyaiful Amir (AHT)
4. Steven Orlando (Borneo Hornbills Basketball/BHB)
5. Handri Satrya Santosa (BPJ)
IBL Defensive Player of the Year 2024
1. M. Reza Fahdani Guntara (Pelita Jaya Jakarta/PJB)
2. Brandon Van Dorn Jawato (PJB)
3. Yudha Saputera (PHB)
4. Kaleb Ramot Gemilang (DUB)
5. Nuke Tri Saputra (KBS)
IBL Sixth Man of the Year 2024
1. Hans Abraham (PHB)
2. Ponsianus Nyoman Indrawan (BBC)
3. Brandon Van Dorn Jawato (PJB)
4. Widyanta Putra Teja (SMP)
5. Agassi Yeshe Goantara (PJB)
Coach of the Year 2024
1. Pablo Favarel (Dewa United Banten)
2. David Singleton (Prawira Harum Bandung)
3. Efri Meldi (Kesatria Bengawan Solo)
4. Johannis Winar (Pelita Jaya Jakarta)
5. Youbel Sondakh (Satria Muda Pertamina Jakarta)
Referee of the Year 2024 (asal provinsi):
1. Budi Marfan, Jawa Barat
2. Haryanto Sutaryo, DKI Jakarta
3. Arnaz Anggoro, Jawa Timur
4. Yosep Nurida, Jawa Barat
5. Rendi Putra Dwiantino, DKI Jakarta
Artikel ini disadur dari Manajemen IBL umumkan daftar kandidat peraih penghargaan IBL 2024
