Jakarta –
Seorang jurnalis Kolombia ditembak tertutup di kawasan perkebunan koka dekat perbatasan dengan Venezuela. Dia ditembak oleh orang-orang yang dimaksud bersenjata api.
Dilansir AFP, Hari Sabtu (29/6), LSM yang memantau kejahatan yang disebutkan melaporkan pada hari Jumat.Reporter tersebut, Jorge Mendez, diserang “oleh orang-orang bersenjata di kota Tibu di dalam departemen Norte de Santander, kata Institut Studi Pembangunan dan juga Keselarasan (Indepaz) pada sebuah pernyataan.
Mendez “adalah pribadi pemimpin sosial, reporter juga jurnalis komunitas yang diakui,” kata LSM tersebut.
Dia dibunuh ke wilayah dalam mana gerilyawan sayap kiri serta paramiliter sayap kanan diketahui beroperasi.
Tibu adalah kota dengan ekspansi tumbuhan obat-obatan terlarang terbesar ke dunia, pada mana lebih tinggi dari 22.000 hektar (54.000 hektar) koka, komponen dasar kokain, ditanam, menurut PBB.
Mantan walikota Tibu, Nelson Leal, memerintah dari jarak berjauhan selama berbulan-bulan sebab ancaman, sementara jaksa kota dibunuh pada tahun 2021.
Asosiasi Pers Inter-Amerika mengutuk pembunuhan Mendez serta menyerukan “penyelidikan yang tepat waktu serta menyeluruh,” di komentarnya dalam X
(aik/aik)
Artikel ini disadur dari Jurnalis Kolombia Ditembak Mati di Wilayah dekat Venezuela
